30 Apr 2010

Tantangan orang yang baru percaya.

Tahukah Saudara kalau jalan yang akan kita tempuh saat kita mengambil keputusan untuk mengikuti Yesus bukanlah jalan yang mudah melainkan jalan yang sukar? Perubahan yang terjadi secara tiba – tiba dalam hidup orang Kristen yang baru menerima Yesus sebagai Juru Selamat hanyalah merupakan permulaan yang baru, Kita menyadari kalau kita sudah berubah namun sebagian dari kita ada yang tenggelam dalam kebimbangan dan kebingungan. Pada saat genting seperti itu diperlukan ajaran dan nasehat yang didasarkan atas kebenaran alkitab yang yang akan menuntun kita kejalan hidup yang dikehendaki Tuhan. Salah satu tindakan Allah untuk menolong kita ialah memberikan gambaran bagaimana bahaya kehidupan orang Kristen yang baru diselamatkan.

Dalam 1 Korintus 10 : 1 – 13 Rasul Paulus memberikan contoh sekaligus peringatan  bahaya yang ada disekitar orang Kristen yang baru diselamatkan dan hidup dalam pertobatan. Bangsa Israel sekalipun mereka  telah beroleh anugrah Allah dengan menuntun mereka keluar dari Mesir, mereka dilindungi dengan tiang awan dan tiang api, dituntun melintasi laut merah (Keluaran 14 : 19 – 24) mereka makan manna dan makan makanan rohani yang sama namun tatkala mereka diuji ditengah padang gurun akhirnya sebagian dari mereka tidak dapat menahan keinginan dan nafsu duniawi yang membuat mereka  gagal.

Kelemahan sebagian orang Kristen ialah selalu terlena saat mereka dilepaskan dari segala pencobaan yang tanpa mereka sadari musuh yang hebat bukan yang hanya ada dibelakang melainkan musuh yang ada didepanpun takkalah hebatnya. Kita tak bisa duduk enak saat kita terlepas dari berbagai pencobaan, bukan berarti saat kita keluar dari persoalan maka kita akan masuk suatu tempat yang aman dan damai tanpa pencobaan, Bukanlah rencana Tuhan bagi orang Kristen binasa dipadang gurun sedangkan susu dan madu telah menunggu kita. Sesungguhnya karena kekerasan hati kita, ketidak taatan, ketidak percayaan hingga  sebagian dari kita  memilih untuk hidup dan binasa dipadang gurun karena dosa.

Kita jangan berpikir kalau masuk kenegeri perjanjian maka kita akan bebas dari pertempuran, pergumulan, pencobaan dan masalah – masalah hidup yang membuat kita susah dan menderita namun sebaliknya saat kita masuk kenegeri perjanjian kita harus membereskan hati kita dengan Allah, mempersiapkan hidup dan hati kita untuk menghadapi serangan musuh yang lebih hebat lagi yaitu peperangan rohani melawan segala rencana iblis untuk meraih kita kembali mengikuti jalan kegelapan. Musuh kita yang paling hebat adalah iblis yang selalu berjalan mencari mangsa untuk dijadikan anggota kerajaan gelap. Didalam alkitab baik perjanjian lama maupun perjanjian baru tidak ada satu pasal atau ayat yang ada didalamnya mengajarkan kita untuk menganggap remeh iblis.


Mari kita lihat bahaya apa saja yang dihadapi bagi kehidupan orang Kristen yang baru dimenangkan.

1.KESOMBONGAN

Kesombongan rohani terjadi pada mereka yang memiliki hubungan akrab dengan Yesus. Disaat Yesus memakai mereka secara luar biasa untuk menyelamatkan umatnya yang hilang dan tersesat, dengan kuasa darah Anak Domba Allah mampu menyembuhkan orang yang sakit, Doa – doa selalu dijawab, menjadi pembicara dan pengkhotbah yang selalu dipuji orang sehingga perlahan namun pasti kesombongan rohani masuk dan menyelinap masuk dalam hati mereka. Kesombongan  yang menilai tinggi diri sendiri dan merendahkan orang lain, Senang menghakimi gereja atau kelompok orang Kristen karena belum mencapai seperti apa yang dia capai,  Suka menganggap remeh saat orang lain berada dalam kelesuan rohani dan kalah dalam berperang dan tidak setia pada Yesus.


2.SENANG MENGKRITIK

Terkadang kesalahan diri sendiri tidak bisa dilihat namun kesalahan orang lain dengan mudah, sangat jelas dan tidak sukar bagi mereka untuk bisa melihatnya. Tidaklah baik apabila kita cendrung untuk melihat kesalahan – kesalahan orang lain karena sesungguhnya mencerminkan kelemahan – kelemahan dan watak diri sendiri. Allah sangat membenci terhadap orang yang senang mengkritik dan selalu berpikiran negative. Kita tidak boleh terlalu cepat dalam mengambil kesimpulan atas perkara – perkara yang belum kita pahami benar dan nampaknya salah menurut pandangan kita.


3.TERBIASA DENGAN PERKARA ROHANI

Malaikat disorga akan bersukaria bila ada satu orang yang bertobat, tapi  terkadang kita tidak memberi reaksi apapun sekalipun yang bertobat itu melebihi 10 orang bahkan yang ada kita meragukan kesungguhan orang itu untuk bertobat. Kita bersuka cita atas kemenangan kita  dan tidak atas kemenangan orang lain dan itu merupakan suatu kebiasaan yang ujungnya akan merusak hati kita. Pelajari dengan apa yang terjadi pada bangsa Israel mereka menerima kasih karunia Allah, mereka dijaga dan dilindungi yang pada akhirnya mereka menjadi biasa dengan manna hingga membuat mereka bosan dan meminta daging dan itupun dengan penuh kasih dan kemurahan Allah menuruti segala keinginan hati mereka namun akibatnya jiwa mereka menjadi miskin.


4.KEMALASAN dan SUKA ENAK SENDIRI

Apabila kita merasa tidak ada yang mengawasi kita  dan  mempunyai posisi yang cukup tinggi, tidak bertanggung jawab pada siapapun maka ia akan melakukan apapun yang ia inginkan dan mulai bertindak tidak disiplin suka seenaknya bahkan cendrung bermalas – malasan. Kemalasan mendatangkan suatu keadaan yang tidak  bertanggung jawab.

Dalam berperang melawan godaan iblis kita harus mengambil sikap tegas berikut ini ada beberapa hal yang bisa kita lakukan dan kita gunakan untuk menghadapi pencobaan yang datang dalam kehidupan kita yaitu:

1.GUNAKAN NAMA YESUS
(Lukas 10 : 17b)Nama Yesus sangat berkuasa untuk mengalahkan setan – setan jadi gunakan nama itu apabila ada sesuatu yang tidak wajar yang terjadi dalam hati dan dalam hidup kita. Ayub 4 : 15  “ Suatu Roh melewati aku tegaklah bulu romaku.” Iblis berjalan berkeliling – keliling untuk melihat – lihat siapa yang lemah namun apabila Roh Kudus ada dalam kita maka kita pasti bisa merasakan, ada kepekaan  dan pasti mengetahui iblis ada didekat kita, maka kita jangan takut kenakkanlah semua senjata Allah lawanlah si iblis. Gunakan nama itu karena nama itu memberi kita keberanian,  kekuatan dan kemenangan.

2.BERTUMBUH DALAM YESUS

Segala jalan yang kita ambil tergantung dari apa yang kita preoritaskan atau kita utamakan. Kalau kita berusaha untuk memelihara dan mempertahankan apa yang kita miliki tanpa ada perkembangan tentunya kita akan mengalami kegagalan. Dalam 1 Petrus 2 : 2 berkata :”Dan jadilah sama seperti bayi yang baru lahir, yang selalu ingin akan air susu yang murni dan yang rohani, supaya olehNya kamu bertumbuh dan beroleh keselamatan.” Dan dalam 2 Petrus 3 : 18  berkata : “Tapi bertumbulah dalam kasih karunia dan dalam pengenalan akan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus. BagiNya kemulian, sekarang dan sampai selama – lamanya.” Ada tiga pilihan dalam hal pertumbuhan yaitu Pilihan yang tepat,  Mau berubah dan Bergaul dekat dengan yesus akan membuat kita semakin bertumbuh.

3.KENALI DAN LAWANLAH PENCOBAAN

Harus kita sadari selama kita hidup pencobaan pasti akan datang dan menghampiri kehidupan kita. Dan hal itu bukanlah hal yang luar biasa melainkan hal yang biasa terjadi. Alkitab mengatakan Yesuspun telah dicobai oleh iblis sama dengan kita (Ibrani 4 : 15), Yesus juga pernah merasakan penderitaan batin ketika Ia menghadapi pencobaan “Ia sendiri telah menderita karena pencobaan” (Ibrani 2 : 18) Yakobuspun berkata dalam Yakobus 1 : 2 “Anggaplah sebagai suatu kebahagiaan apabila kamu jatuh dalam berbagai – bagai pencobaan” Yakobus 1 : 2 .

Belajarlah untuk mengenali pencobaan pada saat pencobaan menimpa kita. Yakobus berkata pencobaan  itu disebabkan oleh keinginan (Hawa nafsu). “Tiap – tiap orang dicobai oleh keinginannya sendiri, karena ia diseret dan dipikat olehnya.” Yakobus 1 : 14.

4.BERSANDAR PADA YESUS
Pada saat kita hidup dalam kasih setia Yesus kita menyatukan hidup kita dengan Kristus maka kita jangan sombong dan jangan sekali – kali kita membuat kesalahan dengan mengandalkan diri kita sendiri. Kita telah memulai dengan Yesus maka kita tidak boleh meninggalkan Yesus. Hanya dengan Yesus kita boleh diselamatkan dan menjadikan kita anak – anak Allah Disaat kita mengalami pencobaan maka saat itu juga datanglah segera menghampiriNya lewat doa – doa kita, seringkali kita mengalami kegagalan karena kita selalu menunda – nunda untuk berdoa dalam Ibrani 4 : 16 berkata :  “Sebab itu marilah kita dengan penuh keberanian menghampiri tahta kasih karunia, supaya kita menerima rahmat dan menemukan kasih karunia untuk mendapat pertolongan kita pada waktunya”

5.BERPEGANG PADA FIRMAN ALLAH
Sadarilah kalau Firman Allah akan menolong kita dalam mengatasi segala pencobaan yang kita hadapi. Apabila Firman Allah tumbuh dan berakar dalam hidup kita maka kita akan diubahkan dengan luar biasa. Dengan mengenal Firman Allah kita akan mengalami betapa manisnya kemenangan atas pencobaan itu.

Marilah kita semua hidup didalam Terang sama seperti Yesus yang adalah terang. “Jikalau kita hidup didalam terang sama seperti Dia ada didalam terang maka kita beroleh persekutuan seorang dengan yang lain, dan Darah Yesus, AnakNya itu, meyucikan kita dari pada segala dosa.” (1 Yohanes 1 : 7 ) Saat ini kita berada dalam dunia yang penuh dengan ketidak pastian namun satu hal yang kita tau pasti yaitu didalam Dia  maka kita akan memperoleh kepastian hidup yang kekal. Dalam kegelapan hidup kita akan menderita namun kalau kita hidup dalam terang kasih Yesus maka kita akan dijaga, dituntun, dilindungi bahkan boleh beroleh berkat, kasih karunia, sukacita dan damai sejahtera. Tuhan Yesus Memberkati.

Penulis :  Adeleida Paula Tampa
Email   :  adeleidapaula@rocketmail.com

3 komentar :

  1. Anonim1/5/10

    Maaf saya mau bertanya: bagaimana menghadapi org yg baru menerima Yesus sbgi juruselamat kemudian kecewa kepada hamba2 Tuhan. Karena apa yg dilihatnya dari hamba Tuhan itu tdk sesuai dgn apa yg disampaikan dimimbar?

    BalasHapus
  2. Armin3/5/10

    Disitulah peran saudara untuk memberikan teladan yang baik dan benar, orang baru mengenal Tuhan tidak selamanya melihat pendeta; mungkin terlalu banyak masukan yg kurang baik kepada orang itu, jalan yg paling baik adalah saudara harus jadi panutan bagi dia dan bimbingalah dgn saksi hidup saudara. Amin Tuhan memberkati.

    BalasHapus
  3. Anonim7/5/10

    Memang berat sebagai orang yang baru menerima Yesus mendapati hamba Tuhan yang tidak sesuai dengan apa yang disampaikan di mimbar, memang keteladan itu penting, tapi ada baiknya kalau anda tidak melihat pribadi manusia karena manusia bisa mengecewakan pelajarilah firman dan pandanglah Yesus mohon hikmat, utuk bisa mengerti dan biarlah Roh Tuhan yang akan menolong kamu dalam percaya akan Yesus, jika kamu memandang Yesus kamu tidak akan kecewa dan jadikan dirimu sebagai saksi Tuhan dan jadilah teladan............

    Adeleidapaula@rocketmail.com

    BalasHapus

Sertai Komentar anda dengan alamat e-mail

Followers